Khusus pengguna Bank BCA tentu saja sering bertanya-tanya kenapa saldo ATM BCA berkurang sendiri? Saldo ATM BCA bisa berkurang karena memberlakukan pemotongan saldo untuk biaya administrasi bulanan.

Biaya administrasi menjadi biaya yang perlu dikeluarkan nasabah bank untuk kebutuhan administrasi tertentu.

Bank BCA menjadi salah satu bank swasta yang terpercaya di Indonesia. Dan salah satu tata nilai Bank BCA yaitu perhatian atau kepedulian yang diikuti dengan usaha memberikan layanan dalam memenuhi harapan dan atau kebutuhan nasabah secara spesifik.

Bank BCA memberikan berbagai layanan dan fasilitas untuk nasabah. Layanan ini antara lain transfer lewat ATM dan mobile banking BCA, yang memiliki biaya admin tentunya.

Lantas, apa sajakah penyebab berkurangnya saldo di ATM BCA? Untuk mengetahui jawabannya, kamu bisa simak bahasan Saldo BCA 50 ribu Hilang? berikut.

Penyebab Saldo BCA 50 ribu Hilang?

Berikut ini hal apa saja yang menjadi penyebab saldo di ATM BCA berkurang, yaitu:

1. Biaya Administrasi Bulanan

Dikutip dari buku berjudul Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya yang ditulis oleh Hery S.E M. SI. CRP., RSA., CFRM., CIISA., CIFRS. (2020: 73) yang menjelaskan bahwa biaya administrasi dikenakan atas jasa-jasa yang membutuhkan administrasi khusus.

Dalam buku ini juga dijelaskan bahwa pembebanan biaya administrasi ini akan dikenakan untuk pengelolaan suatu fasilitas tertentu.

Baca juga: 3 Cara Isi Saldo OVO via ATM BCA, m-BCA dan klikBCA Terbaru

Jumlah yang dikenakan berbeda-beda bergantung dari bank itu sendiri, contoh biaya administrasi adalah biaya administrasi kredit dan administrasi lainnya.

Untuk para nasabah Bank BCA, berikut ini adalah rincian biaya admin BCA yang dikenakan setiap nasabah perbulan sesuai dengan jenis rekening yang digunakan.

Tabunganku: tanpa biaya admin.
Simpanan Pelajar BCA: tanpa biaya admin.
BCA Laku: tanpa biaya Biaya

Tabungan Tahapan BCA

Kartu ATM Silver: Rp. 15000.
Kartu ATM Gold: Rp. 17.000
Kartu ATM Platinum: Rp. 20.000
Tahapan Gold: Rp. 15.000 – Rp. 20.000
BCA Xpresi: Rp. 7.500
Tapres BCA: Rp. 17.000

2. Adanya Biaya Transaksi di ATM

Saldo ATM BCA kamu juga bisa berkurang, saat melakukan transaksi di ATM.

Berikut ini adalah perbandingan biaya tarif transaksi di berbagai ATM yang ada seperti ATM Link, ATM Bersama, dan ATM Prima.

ATM Link

Dikutip dari laman resmi Bank BTN, nasabah yang memakai ATM Link akan dikenakan Rp 2.500 untuk mengecek saldo dan Rp 5.000 untuk tarik tunai.

Sebelumnya nasabah tidak membayar atau gratis. Untuk transfer, tidak mengalami perubahan biaya sebesar Rp 4.000.

Biaya ini akan didebit langsung dari rekening nasabah di saat melakukan transaksi.

Untuk nasabah BTN yang melakukan transaksi selain memakai ATM Himbara atau ATM Link tidak mengalami perubahan yaitu cek saldo Rp 4.000, tarik tunai Rp 7.500 dan transfer Rp 6.500.

Pengumuman ini telah disampaikan oleh beberapa bank lain seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI.

ATM Bersama

Adapun biaya dan jumlah tarif dan transaksi yang dikenakan di ATM Bersama yaitu.

Transaksi transfer yaitu Rp 7.500
Transaksi penarikan tunai dikenakan Rp 8.000
Transaksi cek saldo dikenakan Rp 4.000
Perubahan pin dikenakan Rp 4.000
Saldo tidak cukup sebesar Rp 3.000

Tarif di atas selalu dikenakan setiap kali akan memakai jaringan ATM Bersama.

Contoh seperti penarikan tunai kemudian cek saldo, maka biaya yang terpotong yaitu Rp 8.000 dan Rp 4000. Saldo akan otomatis berkurang Rp 12.000

ATM Prima

Jika kamu menggunakan ATM Prima untuk melakukan transaksi, berikut ini adalah rincian biaya yang dikeluarkan.

Transfer yaitu Rp 6.500
Penarikan tunai yaitu Rp 7.500
Cek saldo yaitu Rp 4.000
Saldo tidak cukup atau gagal melakukan transaksi dikenakan Rp 2.500

3. Terpotong Tagihan Autodebet

Penyebab lainnya mengapa saldo ATM BCA kamu berkurang karena ada tagihan Autodebet yang dibayar secara otomatis.

Sehingga saldo ATM BCA akan berkurang dengan sendirinya tiap bulan sebesar jumlah tagihan yang harus dibayarkan.

Seperti contoh pembayaran BPJS dengan Autodebet yang sebelumnya telah kamu aktifkan.

Untuk memastikannya kamu bisa menghubungi call center Halo BCA di nomor 1500888.

4. ATM Sedang Digunakan Orang Lain

Jika kamu merasa kehilangan saldo rekening dalam jumlah kecil, sepertinya kamu tidak perlu terlalu khawatir.

Bisa saja saldo di ATM berkurang karena kartu ATM kamu sedang dipakai oleh orang lain tanpa sepengetahuan kamu seperti orang terdekat atau keluarga.

Untuk mengatasi terjadinya pengurangan saldo yang tidak terduga, sebaiknya kamu mengomunikasikan pada orang terdekat untuk apa saldo keluar yang dipakai dan selalu mengecek saldo secara berkala.

5. Menjadi Korban Skimming ATM

Hal ini yang perlu diwaspadai jika saldo berkurang dalam jumlah yang besar. Bisa saja hal itu karena kamu menjadi korban Skimming oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Dikutip dari OJK lewat laman situsnya, skimming adalah tindakan pencurian informasi kartu kredit atau debit dengan cara menyalin informasi yang ada pada strip magnetik kartu kredit atau debit secara ilegal.

Skimming merupakan salah satu jenis penipuan yang masuk ke dalam metode phishing.

Phishing adalah salah satu ancaman kejahatan yang dilakukan dengan cara mencuri data penting orang lain, contohnya data bank seperti nomor rekening, data ATM seperti nomor kartu dan PIN, data kartu kredit seperti nomor dan jenis kartu dan PIN, dan juga lain sebagainya.

Baca juga: Cara Pembayaran IndiHome Via Atm, Indomaret, OVO Dll

Pelaku skimming ATM akan mengincar kartu debit atau kredit bersama dengan PIN atau Personal Identification Number dan 16 digit (atau antara 13-19 digit) Payment Account Number (PAN) yang menjadi identitas khusus kartu tersebut.

Kartu debit atau kredit seperti kunci untuk melakukan transaksi keuangan di mesin ATM. Fisik dan dari kartu yang dimiliki biasanya sama dengan kartu debit atau kredit milik orang lain.

Hal inilah yang kemudian digunakan pelaku untuk melancarkan aksi skimming ATM.

Bentuk alat ini sama menyerupai bentuk slot kartu mesin ATM. Alat ini kemudian akan merekam informasi dari kartu ATM korban dan menduplikat kartu ATM korban memakai data yang sudah terkumpul dari alat skimming ke kartu kosong miliknya.

Kartu ini nantinya bisa digunakan pelaku dengan menggunakan PIN yang sebelumnya diperoleh dari korban lewat kamera pengintai yang sebelumnya juga dipasang pelaku pada mesin ATM.

Cara Cek Mutasi Rekening BCA

Untuk mengetahui semua transaksi saldo masuk dan keluar sehingga bisa mengetahui alasan saldo berkurang dengan mudah, berikut ini adalah langkah-langkah mengecek mutasi rekening melalui m-Banking BCA.

1. Buka Apliasi BCA Mobile

Pilih m-BCA dan masukkan kode akses.

2. Pilih ‘m-Info’

Lalu pilih “Mutasi Rekening”.

3. Masukkan Periode Waktu yang Ingin Dicek

Masukkan periode waktu yang akan diketahui data transaksinya.

Dan masukkan tanggal atau periode yang diinginkan. Selanjutnya klik “Kirim”.

4. Mutasi Rekening Akan Ditampilkan

Selanjutnya, akan terlihat informasi riwayat transaksi. Lalu gulir ke bawah untuk melihat rincian selengkapnya.

Maka dari itu, jika kamu mencurigai berkurangnya uang di ATM BCA dalam jumlah yang besar mala langsung saja lapor ke call center Halo BCA di nomor 1500888.

Cara Menghindari Skimming

Berikut ini sederet kiat untuk menghindari skimming ATM, termasuk skimming di mesin ATM BCA:

1. Memeriksa Alat Transaksi

Jika nasabah menemukan alat yang mencurigakan di ATM dan area pindai ATM ketika melakukan transaksi, nasabah bisa langsung menghubungi dan melapor ke Halo BCA 1500-888.

2. Tutupi Tangan Saat Kamu Memasukkan PIN

Langkah sederhana ini harus dilakukan setiap akan bertransaksi dengan mesin ATM atau EDC.

Dengan menggunakan langkah ini, mesin skimmer akan kesulitan ketika merekam gerakan tangan saat sedang menekan PIN ATM.

Selain itu, dengan menutupi PIN maka juga bisa mengurangi kemungkinan orang lain atau spy cam melihat PIN.

3. Ganti PIN secara Berkala

BCA menyarankan agar pada nasabah mengganti kode PIN ATM secara berkala.

Penggantian PIN bisa dalam seminggu sekali, 3 hari sekali, ataupun setiap hari.

Langkah ini agar mencegah kejahatan skimming meskipun kode PIN ATM sudah pernah terekam oleh pelaku skimming.

4. Menggunakan Kartu Chip-Based

BCA menyarankan nasabah diharuskan untuk mengganti kartu dengan jenis kartu chip-based.

Sementara itu, BCA sudah secara efektif menggantikan kartu debit magnetic menjadi chip-based semua nasabah sejak 31 Desember 2021 lalu.

Dengan kartu chip-based, data kartu debit atau kartu kredit akan aman karena chip yang dipakai sudah mengaplikasikan teknologi enkripsi data.

Baca juga: 15 Cara Mengubah Koin Shopee Ke Shopeepay Terbaru

Walau terdeteksi oleh alat skimming, data yang terekam hanya berupa kode-kode dan simbol abstrak yang tidak bisa diartikan.

Cara Cek Saldo ATM BCA

Cara cek saldo BCA yang pertama yaitu bisa menggunakan ATM BCA.

Cara ini cukup mudah karena ATM BCA tersebar di berbagai tempat dan bisa diakses 24 jam non stop.

Kekurangan dari cara ini yaitu kurang praktis, karena kamu harus pergi terlebih dahulu ke ATM BCA terdekat.

Untuk langkah cek saldo BCA melalui ATM seperti berikut:

Datangi mesin ATM BCA terdekat.
Kamu bisa menjumpai di tempat umum seperti minimarket, SPBU, sampai area bank BCA.
Masukkan kartu debit BCA dan input PIN dengan benar.
Pilih opsi “Transaksi Lainnya”.
Lalu pilih “Informasi”.
Kemudian tekan opsi “Cek saldo”.
Tunggu beberapa saat sampai layar ATM menampilkan informasi saldo tabungan yang kamu miliki.

Cara Cek Saldo BCA Lewat SMS Banking

Layanan cek saldo yang juga bisa dipakai para nasabah BCA yaitu layanan pengecekan saldo melalui SMS Banking.

Cara ini cukup praktis karena tidak perlu pergi ke ATM.

Selain itu, SMS Banking juga bisa diakses menggunakan jenis ponsel apa saja tanpa perlu terhubung ke internet.

Untuk menggunakan layanan ini, caranya adalah seperti berikut:

Buka aplikasi pesan singkat yang ada HP.
Kemudian ketik pesan singkat dengan format “Saldo(spasi)Kode akses terdaftar”. Contohnya, Saldo 12345.
Lalu kirimkan pesan tersebut ke nomor 69888.
Tunggu beberapa saat sampai muncul pesan balasan berisi informasi saldo BCA yang dimiliki.
Perlu diketahui bahwa layanan ini membutuhkan pulsa. Sehingga sebelum menggunakannya, pastikan kamu memiliki pulsa untuk mengirimkan pesan tersebut.

Selain menggunakan cara di atas, kamu juga bisa menggunakan cara cek saldo BCA lewat SMS menggunakan kode USSD *141*.

Untuk langkah-langkahnya sebagai berikut:

Buka aplikasi Telepon. Kemudian ketika *141* lalu klik call.
Selanjutnya pilih angka untuk Bank BCA dan kirim.
Berikutnya pilih angka akses SMS BCA, lalu kirim.
Pilih angka untuk mengakses “Informasi Rekening” dan kirim.
Pilih lagi angka untuk akses “Informasi Saldo” dan klik kirim.
Isi empat nimir akses SMS Banking BCA dan pilih kirim.
Tunggu sampai proses selesai dan la,i akan mendapatkan SMS berisi informasi tentang saldo BCA yang dimiliki.

Cara Cek Saldo BCA Online di Internet Banking

Layanan internet banking atau klikBCA individual bisa dipakai untuk berbagai transaksi perbankan termasuk untuk cek saldo BCA.

Dengan menggunakan layanan ini, kamu bisa mengakses menggunakan handphone maupun laptop.

Untuk langkah-langkah memakai internet banking untuk cek saldo sebagai berikut:

Buka halaman klikBCA Individual.
Kemudian login menggunakan user id dan PIN internet banking.
Selanjutnya pilih opsi “Informasi Rekening”.
Lalu pilih “Informasi Saldo”.
Tunggu beberapa saat, sampai layar gadget menampilkan sisa saldo yang dimiliki.

Cara Cek Saldo di BCA Mobile

BCA Mobile adalah sebuah aplikasi mobile banking milik BCA.

Di aplikasi ini, para nasabah BCA bisa melakukan transaksi keuangan dengan mudah.

Selain itu, kamu juga bisa cek saldo BCA online melalui aplikasi ini.

Berikut ini langkah untuk mengecek saldo melalui aplikasi BCA Mobile.

Buka aplikasi BCA Mobile yang sudah terpasang di ponsel kamu.
Kemudian pilih opsi “m-BCA”.
Masukkan kode akses aplikasi yang dimiliki, lalu klik “login”.
Selanjutnya pilih menu “m-info”.
Lanjutkan dengan pilih “Info Saldo”.
Masukkan PIN m-BCA dengan benar dan klik “Ok”.
Tunggu beberapa saat sampai muncul informasi saldo pada layar HP yang digunakan.

Sama seperti bank lain, BCA juga memiliki ketentuan saldo minimal.

Berikut ini rincian saldo minimal rekening BCA dari berbagai jenis rekening.

Tahapan BCA: Rp50.000
Tahapan Berjangka: Rp50.000
Tahapan Gold: Rp50.000
Tahapan Xpresi: Rp10.000
TabunganKu: Rp20.000
Simpanan Pelajar: Rp5000
Tapres BCA: Rp5.000.000
BCA Dollar: $100

Langkah-Langkah Mengurus Uang yang Hilang di Bank

Kamu bisa simak langkahnya berikut ini:

1. Langsung Saja Buat Laporan

Jangan menunda lagi laporan ketika uang kamu hilang di bank. Hal ini, karena terdapat tenggat waktu pelaporan uang hilang.

Tenggat waktu pelaporan uang hilang di bank yaitu 20 hari.

Aturan ini sebagaimana tertulis dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor 16/1/PBI/2014 tanggal 21 Januari 2014 dan Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 16 /16/DKSP tanggal 30 September 2014.

2. Telepon Call Center

Jika kamu sadar rekening tiba-tiba hilang atau terkuras, hal pertama yaitu dengan lapor kepada call center bank kamu.

Hanya sebelum kamu menelepon, ada baiknya catat kronologis secara lengkap. Selain itu, kamu juga dapat langsung mendatangi kantor bank di mana Anda membuat rekening.

Jika selama 20 hari kerja dari pihak bank tidak ada itikad baik terhadap laporan yang kamu buat, maka jangan putus asa karena kamu dapat langsung minta tanggung jawab ke Bank Indonesia (BI).

Bagi yang ada di Jakarta, bisa mendatangi Divisi Perlindungan Konsumen Sistem Pembayaran (PKSP), Kantor BI di Jalan MH Thamrin.

Pihak BI akan berupaya dalam melakukan mediasi kepada pihak bank penyedia layanan dan BI untuk bisa membantu kerugian hingga Rp500 juta.

Kesimpulan

Bank BCA memberikan berbagai layanan dan fasilitas untuk nasabah. Layanan ini antara lain transfer lewat ATM dan mobile banking BCA, yang memiliki biaya admin tentunya.

Hanya saja hal yang bisa saja terjadi yaitu tiba-tiba saldo di ATM BCA hilang, hal ini tentu berbahaya apalagi jumlah cukup besar.

Untuk itulah kamu bisa ketahui dari penjelasan di atas mengenai Saldo BCA 50 ribu Hilang? secara lengkap.

Saldo BCA 50 ribu Hilang? Ini Jawaban Lengkap Terbaru