Mesin Frais: Sejarah, Pengertian, Jenis, dan 18 Bagiannya

  •   Agu 2023  •   18 min read  •   Comment

Mesin Frais – Tahukah kamu apa itu Mesin Frais?

Mesin Frais atau Mesin Milling ini merupakan mesin yang dipakai untuk mengikis permukaan benda dengan pisau yang berputar agar benda tersebut bisa dibentuk sesuai keinginan.

Beberapa fungsi mesin ini ialah untuk memotong benda, membentuk bidang permukaan, dan memodifikasi ukuran benda.

Namun, saat kamu menggunakan mesin ini kamu harus berhati – hati agar tidak terluka.

Berikut penjelasan lengkap mengenai Mesin Frais, mulai dari Sejarah, Pengertian, hingga bagiannya!

Sejarah Mesin Frais

Mesin Frais atau Mesin Milling diperkirakan awal muncul antara tahun 1814 hingga 1818.

Kemudian, ditetapkan bahwa Eli Whitney yang pertama kali menemukan Mesin Frais atau Mesin Milling di New Haven, Connecticut, Amerika Serikat pada sekitar tahun 1818.

Lalu, pada tahun 1952, Mesin Frais atau Mesin Milling dikembangkan oleh John Parson dengan menggunakan kontrol berbasis angka (Milling Numeric Control).

Mesin Frais atau Mesin Milling ini telah melewati berbagai macam perkembangan secara mekanis, dan juga teknologi untuk mengoperasikannya.

Apa Itu Mesin Frais?

Mesin Frais atau yang juga dapat disebut Mesin Milling merupakan mesin perkakas yang bekerja secara berputar dilengkapi dengan alat pemotong atau yang biasa disebut pisau frais (milling cutter).

Dalam proses kerjanya, pemotongan dilakukan dengan cara menyayat benda kerja dengan alat pemotong bermata banyak yang berputar pada sumbu mesin.

Ketika alat pemotong (milling cutter) berputar, gerigi alat pemotongnya akan menyentuh permukaan benda kerja yang dijepit dengan kuat oleh ragum pada meja mesin (table), sehingga terjadilah pemotongan atau penyayatan benda kerja menjadi bentuk-bentuk tertentu yang diinginkan, selain memotong benda kerja, Mesin Frais atau Mesin Milling ini juga dapat digunakan untuk menghaluskan atau meratakan benda kerja.

Apa Saja Jenis-Jenis Mesin Frais?

Seperti yang telah dikatakan di atas, Mesin Frais atau Mesin Milling ini telah melewati berbagai macam perkembangan secara mekanis dan teknologi untuk mengoperasikannya, maka dari itu terdapat beberapa jenis Mesin Frais atau Mesin Milling ini.

Berikut jenis-jenis Mesin Frais atau Mesin Milling:

1. Jenis Mesin Frais Tipe Column dan Lutut

Jenis Mesin Frais atau Mesin Milling tipe column dan lutut ini dapat ditemukan di bengkel pemesinan secara umum.

Yang membedakan jenis-jenis Mesin Frai tipe column dan lutut ini adalah metode pemakanannya (feeding), perbedaan gerakan meja mesin (table), dan arah putaran spindle.

Berikut jenis-jenis Mesin Frai tipe column dan lutut:

1.1 Mesin Frais Tangan (Hand Milling Machine)

Mesin Frais Tangan atau Hand Milling Machine merupakan jenis Mesin Frais atau Mesin Milling yang paling sederhana gerak pemakannya (feeding) di antara semua jenis-jenis Mesin Frais atau Mesin Milling.

Hal ini dikarenakan gerak pemakannya dapat dikendalikan hanya dengan tangan dan tidak mempunyai gerak otomatis.

Mesin Frais Tangan atau Hand Milling Machine ini sangat cocok untuk pekerjaan frais yang ringan dan sederhana.

Selain itu, Mesin Frais Tangan atau Hand Milling Machine ini memiliki ukuran yang kecil, sehingga dapat diletakkan di atas meja manapun.

1.2 Mesin Frais Horizontal

Mesin Frais Horizontal ini merupakan jenis Mesin Frais atau Mesin Milling yang memiliki spindle dan alat pemotong yang dipasang secara horizontal atau dengan posisi mendatar di seberang meja.

Maka dari itu, bahan kerja dapat diletakkan pada 3 sumbu. Alat pemotong atau pisau frai yang dapat digunakan pada Mesin Frais Horizontal ini hanya jenis pisau mantel atau helix.

Sayangnya, Mesin Frais Horizontal ini memiliki kontrol yang terlalu banyak sehingga membuat proses pekerjaan atau pemotongan menjadi relatif lebih lambat.

1.3 Mesin Frais Vertikal

Mesin Frai Vertikal ini merupakan jenis Mesin Frais atau Mesin Milling yang memiliki spindle dan alat pemotong yang dipasang secara vertikal atau dengan posisi berdiri tegak.

Spindle pada Mesin Frais Vertikal ini dapat dimiringkat dengan sudut tertentu.

Meja mesin (table) dapat digerakkan memanjang, melintang, serta vertikal. Mesin Frais Vertikal ini dianggap jenis mesin yang lebih fleksibel dapat mempermudah dan menghemat waktu proses pekerjaan, maka dari itu pemula hingga profesional dapat menggunakan Mesin Frais Vertikal ini.

Selain itu, Mesin Frai Vertikal ini juga dapat menggunakan berbagai macam alat pemotong atau pisau frai, seperti pisau ekor burung, pisau jari, dan lainnya.

1.4 Mesin Frais Universal

Mesin Frais Universal ini merupakan jenis Mesin Frais atau Mesin Milling yang mengabungkan antara Mesin Frais Horizontal dan Mesin Frais Vertikal, dengan spindle dan alat pemotong yang dapat dipasang secara horizontal dan vertikal atau dengan posisi mendatar dan berdiri tegak.

Mesin Frais Universal ini memiliki meja mesin (table) yang dapat diputar atau digeser ke kiri dan kanan atau secara horizontal hingga 45° di ke-2 sisi dari posisi normal.

Selain itu, Mesin Frais Universal ini dapat menggunakan perlengkapan tambahan tertentu seperti, kepala pembagi (dividing head), ragum putar (rotary vice), dan lainnya.

1.5 Mesin Frais Omniversal

Mesin Frais Omniversal merupakan jenis Mesin Frais atau Mesin Milling yang mempunyai 4 gerakan pemakanan (feeding) yang sama dari Mesin Frais Universal.

Selain itu, meja mesin (table) pada Mesin Frais Omniversal ini dapat dimiringkan secara vertikal dengan memberikan pengaturan putar di lutut (knee).

2. Jenis Mesin Frais Fixed Bed

Jenis Mesin Frais Fixed Bed merupakan jenis Mesin Frais atau Mesin Milling yang berukuran besar dan memiliki beban yang berat.

Lutut (knee) dan saddle dari Mesin Frais Fixed Bed ini tidak dapat diatur atau digerakkan secara vertikal dan lainnya.

Meja kerja (table) terletak pada tempat yang tetap, serta gerakan meja kerja (table) sangat terbatas, tetapi spindle pada Mesin Frais Fixed Bed ini dapat bergerak secara horizontal ataupun vertikal.

Jenis Mesin Frais Fixed Bed ini terbagi menjadi 3, yaitu Simplex (kepala spindle tunggal), Duplex (dua kepala spindle), dan Triplex (tiga kepala spindle).

3. Jenis Mesin Frais Planer

Jenis Mesin Frais Planer atau yang juga dapat disebut Plano Miller merupakan jenis Mesin Frais atau Mesin Milling yang digunakan dalam produksi massal untuk pekerjaan berat.

Terdapat rel silang yang dapat menaikkan dan menurunkan alat pemotong.

Selain itu, terdapat beberapa spindle dan saddle yang masing-masingnya didukung oleh kaki yang tegak, selain itu beberapa pengaturan spindle dapat diatur berbeda-beda, sehingga dapat menghasilkan beberapa jenis permukaan pada satu waktu.

Hal ini yang membuat Mesin Frais Planer dapat menghemat waktu produksi.

4. Jenis Mesin Frais Spesial

Jenis Mesin Frais Spesial merupakan jenis Mesin Frais atau Mesin Milling yang memiliki desain non-konvensional, karena telah dikembangkan untuk melakukan atau memenuhi suatu pekerjaan spesial atau khusus.

Terdapat spindle yang berfungsi untuk memutar alat pemotong sehingga alat pemotong dapat digerakkan ke arah yang berbeda.

Terdapat beberapa jenis Mesin Frais Spesial, berikut jenis-jenisnya:

4.1 Mesin Frais dengan Meja Putar (Rotary Table)

Mesin Frais dengan Meja Putar atau Rotary Table ini merupakan jenis Mesin Frais atau Mesin Milling yang memiliki meja mesin (table) berbentuk bundar dan dapat diputar secara vertikal.

Pemotong dapat diatur pada ketinggian yang berbeda, sehingga dapat menghasilkan satu alat untuk memotong benda kerja dan satu lainnya menyelesaikan.

Keuntungan dari Mesin Frais dengan Meja Putar atau rotary table adalah operator dapat memasang dan melepaskan benda kerja secara terus menerus pada saat proses pengerjaan sedang berlangsung.

4.2 Mesin Frais Drum

Mesin Frais Drum merupakan jenis Mesin Frais atau Mesin Milling yang memiliki prinsip kerja sama seperti mesin frais dengan meja putar atau rotary table, tetapi meja pendukung beda kerja pada Mesin Frais Drum ini disebut Drum yang berputar secara horizontal.

Mesin Frais Drum ini dipasang pada tiga atau empat kepala spindle dan melakukan pemakanan (feeding) yang didukung oleh putaran meja frais.

Satu putaran penuh meja frais menandakan proses pengerjaan untuk satu benda kerja telah selesai, setelah itu operator akan memasang benda kerja pada meja frais.

4.3 Mesin Frais Planetary

Mesin Frais Planetary merupakan jenis Mesin Frais dan Mesin Milling yang benda kerjanya dipasang pada posisi diam, kemudian alat pemotong akan bergerak mendekati benda kerja tersebut dan melakukan pemotongan.

Alat pemotong bergerak sesuai dengan jalurnya untuk menyelesaikan permukaan silinder pada benda kerja secara internal ataupun eksternal.

4.4 Mesin Frais Pantograph

Mesin Frais Pantograph ini merupakan jenis Mesin Frais dan Mesin Milling yang dapat digunakan untuk menduplikasi benda kerja dengan menggunakan mekanisme pantograph.

Ukuran benda kerja yang dihasilkan-pun sangat beragam, mulai dari lebih kecil, sama, hingga lebih besar dari ukuran asli benda kerja. Selain itu, dapat juga digunakan untuk model yang berbeda untuk keperluan khusus.

Pada umumnya, pantograph adalah suatu mekanisme yang terdiri dari empat penghubung yang dihubungkan dalam bentuk parallellogam atau jajar genjang.

Mesin Frais Pantograph ini dapat digunakan untuk menduplikasikan benda kerja dua dimensi (contohnya, gambar dan tulisan) ataupun benda kerja tiga dimensi (contohnya segala bentuk dan kontur benda).

4.5 Mesin Frais Tracer Controlled

Mesin Frais Tracer Controlled merupakan jenis Mesin Frais atau Mesin Milling yang dapat digunakan untuk membuat bentuk-bentuk yang kompleks sesuai dengan bentuk cetakan.

Gerakan dari pelacak atau stylus yang menyentuh benda kerja asli akan mengarahkan alat pemotong atau pisau frais, sehingga hasil bentuk benda kerja duplika akan sama persis.

Kebanyakan sektor industri, khususnya industri otomotif, menggunakan jenis mesin ini karena membuat produksi menjadi lebih mudah.

4.6 Mesin Frais CNC (Computer Numerical Control)

Mesin Frais CNC atau Computer Numerical Control merupakan Mesin Frais atau Mesin Milling yang paling serbaguna, dikendalikan oleh komputer.

Mesin Frais CNC ini dapat menduplikasikan benda kerja secara keseluruhan sesuai dengan program atau template yang telah ditentukan.

Mesin Frais CNC ini memiliki poros yang dapat bergerak ke tiga arah dan meja mesin (table) dapat berputar 360°. Semua gerakan dikendalikan secara hidrolik yang diperintahkan oleh computer.

Apa Saja Bagian-Bagian dari Mesin Frais Beserta Fungsinya?

Tentu saja Mesin Frais atau Mesin Milling ini mempunyai berbagai macam komponen, berikut bagian-bagian dari Mesin Frais atau Mesin Milling beserta fungsinya:

1. Alas Mesin (Base)

Alas mesin atau base merupakan fondasi dari Mesin Frais atau Mesin Milling yang terletak di bagian paling bawah menopang seluruh komponen Mesin Frais atau Mesin Milling, maka dari itu bagian ini terbuat dari besi cor (grey cast iron).

Selain sebagai fondasi, alas mesin atau base ini juga berfungsi sebagai penampungan dan pembuangan cairan pendingin atau coolant yang mengalir ke bawah dan tidak dipergunakan lagi.

2. Badan Mesin (Column)

Badan mesin atau column merupakan komponen utama yang berbentuk box dengan posisi berdiri tegak dan kokoh yang bertumpu pada alas mesin.

Badan mesin atau column ini berfungsi untuk menopang bagian-bagian Mesin Frais atau Mesin Milling, salah satunya seperti menggerakkan lutut (knee) secara vertikal, naik dan turun.

Di dalamnya terdapat reservoir atau wadah minyak untuk melumasi poros, dan mesin pompa yang memompa cairan pendingin atau coolant yang akan disirkulasikan kembali ke atas meja mesin (table).

Selain itu, juga terdapat kotak roda gigi, motor serta sabuk transmisi.

3. Dudukan Meja (Saddle)

Dudukan meja atau saddle merupakan bagian yang terletak di antara lutut (knee) dan meja mesin (table), mempunyai bentuk persegi, dan terbuat dari besi cor (grey cast iron).

Dudukan meja atau saddle ini dapat digerakkan secara melintang, maju, mundur, hingga melingkar hampir mendekati bagian badan mesin (column), dan juga dapat dikunci ke bagian lutut (knee) ketika dibutuhkan.

Terdapat alur berbentuk huruf Y di bagian atasnya yang melingkar sebesar 360° dan juga berhubungan dengan meja.

Bagian ini juga dilengkapi dengan handle yang befungsi untuk mengembalikan dudukan meja atau saddle pada posisi semula dan membalikan arah gerakan.

4. Meja Mesin (Table)

Meja mesin atau table merupakan bagian yang terletak di atas dudukan meja (saddle), terbuat dari besi cor (grey cast iron).

Meja mesin atau table berfungsi untuk mengikat benda kerja pada saat menggunakan Mesin Frais atau Mesin Milling, bagian ini juga dapat dikunci pada dudukan meja (saddle) agar tidak bergetar selama proses penggunaan Mesin Frais atau Mesin Milling.

Terdapat beberapa jenis meja mesin atau table, yaitu Fixed Table, Swivel Table, dan Compound Table.

5. Spindle

Spindle merupakan bagian yang sangat penting yang memiliki fungsi sebagai poros yang menahan dan menggerakkan alat pemotong dari Mesin Frais atau Mesin Milling yang digerakkan oleh motor listrik melalui roda gigi.

Spindle ini dapat dipasang pada bantalan, serta didukung oleh badan mesin (column). Terdapat beberapa macam

Spindle, yaitu Vertical Spindle, Horizontal Spindle, dan Universal Spindle.

6. Arbor

Arbor merupakan bagian yang berfungsi sebagai pencekam atau tempat kedudukan alat pemotong (pisau frais) yang terpasang pada sumbu mesin.

Arbor memiliki 2 macam, yaitu arbor pendek yang digunakan pada mesin frais horizontal dan arbor panjang yang digunakan pada mesin frais vertikal.

7. Pendukung Arbor (Arbor Support)

Pendukung arbor atau arbor support merupakan bagian yang menopang arbor agar arbor bergerak dengan stabil dan minim gerakan, sehingga dapat memaksimalkan kinerja dari mesin frais itu sendiri.

Pada umumnya, terdapat 2 jenis pendukung arbor atau arbor support pada Mesin Frais atau Mesin Milling ini, yang pertama mempunyai lubang bantalan dengan diameter berukuran kecil hingga maksimum 1 inci, dan yang lainnya memiliki lubang bantalan dengan diameter berukuran besar hingga 23/4 inci.

 8. Lengan (Over Arm)

Lengan atau over arm merupakan bagian yang terletak di atas badan mesin (column), bagian ini dapat ditemukan pada Mesin Frais atau Mesin Milling jenis Universal ataupun Horizontal.

Terdapat alur yang berpasang dengan spindle di bagian bawahnya yang memiliki bentuk seperti ekor burung di ujungnya, selain itu ujung lainnya memiliki fungsi untuk tempat pendukung arbor (arbor support). Lengan atau arm dan juga pendukung arbor (arbor support) dapat dikunci dan dilepas.

9. Ram

Ram merupakan bagian dari lengan yang menjorok pada Mesin Frais atau Mesin Milling jenis Vertikal. Ram memiliki 2 ujung, salah satu ujungnya dipasang di bagian atas badan mesin (column) dan ujung lainnya dipasang pada milling head.

Selain itu, ram dapat digerakkan secara horizontal, masuk dan keluar pada badan mesin (column) dengan tuas tangan.

10. Milling Head

Milling head merupakan bagian yang terletak di bagian paling atas Mesin Frais atau Mesin Milling.

Milling head terdiri dari motor penggerak, spindle, dan beberapa mekanisme pengendali mesin lainnya.

11. Motor Penggerak

Motor Penggerak merupakan bagian dari Mesin Frais atau Mesin Milling yang memiliki fungsi untuk mengubah aliran listrik menjadi energi mekanik atau memberikan mesin tenaga untuk bergerak.

12. Stub Arbor

Stub arbor merupakan bagian dari Mesin Frais atau Mesin Milling yang digunakan sebagai dudukan alat pemotong (pisau frais) seperti face mill, shell end mill, dan lainnya. Stub arbor ini dapat dipasang secara horizontal ataupun vertikal.

Stub arbor ini tidak membutuhkan pendukung arbor (arbor support).

13. Cekam Kolet (Collet Chuck)

Cekam kolet atau collet chuck merupakan bagian dari Mesin Frais atau Mesin Milling yang berfungsi sebagai pengikat alat pemotong (pisau frais), seperti end mill, slot drill, centre drill, dan lainnya.

Cekam kolet atau collet chuck ini dapat dipasang secara horizontal ataupun vertikal. Pada umumnya, kolet tersedia dalam satu set yang terdiri dari kolet, rumah kolet, dan kunci C yang digunakan sebagai pengencang dan pembuka alat pemotong (pisau frais).

Ukuran alat pemotong yang dipasang pada cekam kolet atau collet chuck ini lebih kecil dibanding alat pemotong yang dipasang pada stub arbor.

14. Ragum (Vice)

Ragum atau vice merupakan sebuah alat yang digunakan untuk mencekam atau menjepit benda kerja dengan kuat agar posisi benda kerja tidak berubah ketika dalam proses pengerjaan.

Pemasangan ragum atau vice harus disejajarkan dengan meja mesin, tujuannya untuk memperoleh hasil pengerjaan yang tepat dan bagus.

Ragum dibagi menjadi 3 jenis berdasarkan gerakannya, berikut jenis-jenis ragum berdasarkan gerakannya:

14.1 Ragum Biasa

Ragum biasa merupakan jenis ragum yang digunakan untuk menjepit benda kerja yang bentuknya sederhana dan biasanya hanya digunakan untuk mengefrais bidang datar.

Bagian bawah ragum biasa ini dapat diatur posisinya sesuai dengan posisi benda kerja yang akan difrais.

Bila sudah sesuai, benda kerja diikat kuat dengan mur baut ke meja mesin (table), sehingga benda kerja tidak akan mengalami perubahan posisi ketika sedang dalam proses pengerjaan.

14.2 Ragum Berputar

Ragum berputar merupakan jenis ragum yang digunakan untuk menjepit benda kerja yang harus membentuk sudut terhadap spindle.

Ragum berputar ini memiliki bentuk yang sama dengan ragum biasa tetapi pada bagian bawahnya terdapat alas yang dapat diputar hingga 360°.

Ragum berputar ini diletakkan di atas meja mesin (table) secara horizontal, lalu diikat dengan mur baut dengan kuat.

Pada bagian tengahnya, terdapat skala nonius yang dapat digunakan untuk menentukan sudut putar yang diinginkan.

14.3 Ragum Universal

Ragum universal merupakan jenis ragum yang memiliki 2 sumbu perputaran, sehingga dapat diatur letaknya secara horizontal ataupun vertikal.

Ragum universal ini dapat mengatur sudut benda kerja yang akan dikerjakan dalam berbagai posisi, secara horizontal ataupun vertikal.

15. Kepala Pembagi (Dividing Head)

Kepala Pembagi atau dividing head ini merupakan bagian yang digunakan untuk memberntuk segi beraturan pada poros yang panjang.

Kepala pembagi atau diving head ini dilengkapi dengan plat pembagi yang berfungsi untuk membantu pembagian yang tidak dapat dilakukan dengan cara pembagian langsung.

Pemasangan kepala pembagi atau diving head juga harus sejajar dengan meja mesin (table).

16. Kepala Lepas

Kepala lepas merupakan bagian yang digunakan untuk menyangga atau menahan benda kerja yang sedang dikerjakan dengan kepala pembagi (diving head), sehingga ketika benda kerja disayat tidak akan terangkat ataupun tertekan ke bawah.

17. Meja Putar (Rotary Table)

Meja putar atau rotary table merupakan bagian yang digunakan untuk membagi segi-segi beraturan, seperti kepala batu.

Selain itu, meja putar atau rotary table juga dapat digunakan untuk membagi jarak-jarak libang yang berpusat pada satu titik, contoh membagi lubang baut pengikat pada flendes.

18. Pisau Frais (Milling Cutter)

Pisau frais atau milling cutter atau yang biasa disebut sebagai alat pemotong merupakan bagian yang digunakan untuk memotong atau menyayat benda kerja.

Pisau frais atau milling cutter ini memiliki banyak jenis dan bentuknya. Berikut jenis-jenis pisau frais atau milling cutter.

18.1 Pisau Frais Mantel (Helical Milling Cutter)

Pisau frais jenis mantel ini digunakan untuk pemakanan permukaan kasar (roughing) dan lebar.

Pisau frais jenis mantel ini terbagi menjadi 2 jenis berdasarkan arah mata sayatnya, yaitu helix kanan dan helix kiri.

Arah pemakanan (feeding) benda kerja disesuaikan dengan arah mata pemotongnya, yaitu berlawanan dengan arah mata pemotong.

Pisau frais jenis mantel ini juga dapat dibagi menjadi 3 jenis berdasarkan kekerasan benda yang akan difrais, berikut jenis-jenisnya:

18.1.1Pisau Mantel H (Keras)

Pisau mantel h ini memiliki jarak yang dekat antar gigi pisau, dan juga memiliki sudut potong 81°.

Pisau mantel h digunakan untuk pengefraisan baja karbon sedang.

18.1.2 Pisau Mantel N (Sedang)

Pisau mantel n ini memiliki jarak yang sedang antar gigi pisau, dan juga memiliki sudut potong 73°.

Pisau mantel n digunakan untuk pengefraisan baja karbon rendah atau baja lunak.

18.1.3 Pisau Mantel W (Lunak)

Pisau mantel w ini memiliki jarak yang jarang antar gigi pisau, dan juga memiliki sudut potong 69°.

Pisau mantel w digunakan untuk pengefraisan logam non ferro.

18.2 Pisau Frais Alur (Slot Milling Cutter)

Pisau frais jenis ini memiliki fungsi untuk membuat alut pada bidang permukaan benda kerja.

Pisau frais jenis ini juga memiliki beberapa jenis pisau yang penggunaannya disesuaikan dengan kebutuhan, seperti pisau alur mata sayat satu sisi, pisau alur dua mata sayat (muka dan sisi), dan pisau alur dua mata sayat (muka dan sisi dengan mata sayat silang).

18.3 Pisau Frais Gigi (Gear Cutter)

Pisau frais jenis ini dapat digunakan untuk membuat roda gigi sesuai jenis dan jumlah gigi yang diinginkan.

18.4 Pisau Frais Radius Cekung (Convex Cutter)

Pisau frais jenis ini dapat digunakan untuk membuat benda kerja yang bentuknya memiliki radius dalam atau cekung.

18.5 Pisau Frais Radius Cembung (Concave Cutter)

Pisau frais jenis ini dapat digunakan untuk membuat benda kerja yang bentuknya memiliki radius menonjol keluar atau cembung.

18.6 Pisau Frais Alur T (T Slot Cutter)

Pisau frais jenis ini hanya dapat digunakan untuk membuat alur yang berbentuk T, seperti meja mesin (table), bor, dan sekrap.

18.7 Pisau Frais Sudut

Pisau frais jenis ini dapat digunakan untuk membuat alur berbentuk sudut yang hasilnya sesuai dengan sudut pisau yang digunakan.

Terdapat jenis-jenis sudut yang berbeda pasa pisau frais jenis ini, seperti  30°, 45°, 50°, 60°, 70° dan 80°.

18.8 Pisau Frias Jari (Endmill Cutter)

Pisau frais jenis ini memiliki ukuran yang bervariasi mulai dari ukuran kecil hingga ukuran besar.

Pisau frais jenis ini biasanya digunakan untuk membuat alur pada bidang datar atau pasak.

Pada umumnya, pisau frais jenis ini dipasang secara vertikal atau pada posisi tegak, namun pada posisi tertentu juga dapat dipasang secara horizontal atau pada posisi datar dengan langsung dipasang pada spindle.

18.9 Pisau Frais Muka dan Sisi (Shell Endmill Cutter)

Pisau frais jenis ini dapat digunakan untuk mengefrais bidang rata dan bertingkat.

Selain itu, pisau frais jenis ini memiliki mata sayat di muka dan di sisi.

18.10 Pisau Frais Pengasaran (Heavy Duty Endmill Cutter)

Pisau frais jenis ini memiliki ciri khas yang berbeda dengan pisau frais lainnya, terdapat bentuk alur helik pada sisinya yang dapat digunakan untuk menyayat benda kerja dari sisi pemotong atau pisau frais, sehingga pisau frais mampu melakukan penyayatan yang cukup besar.

18.11 Pisau Frais Gergaji (Slitting Saw)

Pisau frais jenis ini dapat digunakan untuk membelah atau memotong benda kerja, dan juga untuk membuat alur yang memiliki ukuran lebar kecil.

Apa Saja Metode Pemotongan Benda Kerja?

Metode pemotongan benda kerja frais dibagi menjadi 3 yaitu, pemotongan searah jarum jam, pemotongan berlawanan arah jarum jam, dan pemotongan netral.

1. Pemotongan Searah Benda Kerja

Pemotongan searah benda kerja merupakan pemotongan yang datangnya benda kerja searah dengan putaran sisi pemoting atau pisau frais.

Pada pemotongan ini, hasilnya akan menjadi kurang baik karena meja mesin dan benda kerja tertarik oleh pisau frais.

2. Pemotongan Berlawanan Arah Benda Kerja

Pemotonga berlawanan arah benda kerja merupakan pemotongan yang datangnya benda kerja berlawan dengan arah putaran sisi potong pisau frais.

Pada pemotongan ini, hasilnya akan menjadi maksimal karena meja mesin dan benda kerja tidak tertaruk oleh pisau frais.

3. Pemotongan Netral

Pemotongan netral merupakan pemotongan yang terjadi apabila lebar benda yang disayat lebih kecil dari ukuran diameter pisau alat diameter pisau tidak lebih dari bidang yang disayat.

Pemotongan jenis ini hanya berlaku untuk mesin frais vertikal.

Baca Juga: Download Aplikasi Elsimil BKKBN

Kesimpulan

Mesin Frais atau yang juga dapat disebut Mesin Milling merupakan mesin perkakas yang bekerja secara berputar dilengkapi dengan alat pemotong atau yang biasa disebut pisau frais (milling cutter).

Mesin ini memiliki 4 jenis yaitu: Jenis Mesin Frais Tipe Column dan Lutut, Jenis Mesin Frais Fixed Bed, Jenis Mesin Frais Planer, dan Jenis Mesin Frais Spesial.

Mesin Frais memiliki 3 metode pemotongan benda kerja, yaitu: Pemotongan Searah Benda Kerja,Pemotongan Berlawanan Arah Benda Kerja, dan Pemotongan Netral.

Ingin baca – baca artikel seputar elektronika ? Langsung aja klik disini !

Orang juga bertanya

Content Show

Fiana is an Europeanist, freelance writer, and write SEO friendly content.

Tinggalkan komentar