OTDR Adalah: 3 Fungsi, Karaktertisik & Produknya

  •   Agu 2024  •   10 min read  •   Comment

OTDR Adalah – Bagaimana teknisi fiber optik tahu kualitas kabel fiber optik?

Bagimana mereka tahu bahwa kabel tersebut rusak dan mencari lokasi kerusakannya?

Nah, alat yang biasa digunakan oleh teknisi fiber optik untuk tujuan – tujuan di atas ialah OTDR.

OTDR atau Optical Time Domain Reflectometer penting dalam membantu teknisi untuk mengidentifikasi karakteristik fiber optik.

Carakami.com akan membahas seputar Optical Time Domain Reflectometer, simak artikel yang berjudul “OTDR Adalah: 3 Fungsi, Karaktertisik & Produknya” ini.

1. OTDR Adalah

OTDR adalah alat yang dipakai untuk mengevaluasi serat optik dalam domain waktu.

OTDR menganalisis bagian yang merupakan jarak akan insertion loss, reflection yang ada, dan loss yang muncul di tiap titik.

Lalu, OTDR akan menampilkan serangkaian informasi terkait di bagian layar tampilan.

Alat ini merupakan alat ukur yang penting pada sistem komunikasi yang menggunakan fiber optik.

Secara umum, OTDR dipakai untuk mengevaluasi atau melacak gangguan pada jaringan fiber optik.

Jadi, kemampuan atau kompetensi dalam mengoperasikan dan menganalisis OTDR ini pun penting bagi teknisi jaringan.

Peningkatan kompetensi dalam penguasaan OTDR bisa dilakukan, namun kendalanya ialah harganya yang mahal.

Oleh karena itu, untuk meningkatkan kompetensi bisa memakai perangkat lunak untuk mempelajari OTDR.

Perangkat lunak atau software itulah yang akan membantu teknisi dalam memahami prinsip ketika melakukan pengukuran OTDR, fitur yang ada pada OTDR, dan belajar menganalisis hasil pengukuran.

Nah, dalam menganalisis hasil ukuran wajib memperhitungkan tentang panjang fiber, insertion loss, reflection loss, dan sebagainya.

Baca Juga: Dinamo Adalah: Pengertian, 7 Komponen, & Fungsinya

2. Fungsi OTDR

Berikut fungsi Optical Time Domain Reflectometer, di antaranya:

2.1 Mengukur Loss dalam Satuan Panjang

Loss yang ada ketika instalasi fiber optik akan mengasumsikan redaman dari fiber optik tertentu yang ada pada loss per satuan panjang dari kabel.

Optical Time Domain Reflectometer mampu mengukur redaman yang ada sebelum dan sesudah instalasi, jadi bisa digunakan untuk memeriksa ketidaknormalan.

Wujud dari ketidaknormalan bisa berupa bengkokan atau benda atau beban yang tidak diharapkan.

2.2 Melakukan Evaluasi

Fungsi kedua ialah dapat melakukan evaluasi terhadap sambungan juga konektor instalasi.

Optical Time Domain Reflectometer bisa digunakan untuk memastikan adanya redaman sambungan atau konektor masih berada di dalam batas yang diperbolehkan atau tidak.

2.3 Fault Location

Fungsi yang ketiga ialah sebagai Fault Location.

Fault ialah kondisi dari letaknya fiber optik atau sambungan yang bisa terjadi ketika instalasi atau sesudah instalasi.

Optical Time Domain Reflectometer dapat menunjukkan lokasi dari fault atau ketidaknormalan yang terjadi.

Hal ini bisa dilakukan dengan cara melihat jarak dari end of fiber pada Optical Time Domain Reflectometer.

Ketika ada kondisi kurang dari jarak yang sebenarnya, maka jarak tersebut akan menimbulkan kebocoran atau kerekatan dalam asumsi set Optical Time Domain Reflectometer yang benar.

End of Fiber dalam Optical Time Domain Reflectometer ditandai dengan adanya daya dB yang bisa disesuaikan dengan adanya menset yang berfluktuasi.

Baca Juga: Conveyor Adalah: 15+ Macam, Cara Merawat, & Istilah

3. Karakteristik OTDR

OTDR Adalah

Optical Time Domain Reflectometer memiliki beberapa karakteristik yang bisa dibaca atau diukur, di antaranya:

  • Mampu mengukur Optical Return Loss atau ORL yang timbul karena refleksi cahaya yang diakibatkan adanya sambungan connector atau kabel
  • Mampu mengukur end to end loss dalam satu span kabel serat optik
  • Mampu mengukur splice loss, yaitu loss yang diakibatkan karena sambungan kabel serat optik sebelumnya putus atau istilah lainnya fiber cut
  • Mampu mendeteksi degradasi power output dari sumber cahaya laser source atau sumber cahaya berupa perangkat transmitter optic: Metro, OSN, DWDM, dan sebagainya
  • Mampu mengukur panjang kabel serat optik, dan
  • Mampu mengukur jarak, titik lokasi dalam link yang berupa ujung link atau patahan

Baca Juga: Termostat Adalah: Sejarah, 2 Jenis, & Ciri Kerusakannya

4. Prinsip Pengukuran OTDR

Prinsip pengukuran Optical Time Domain Reflectometer berdasarkan radar optik yang menghantarkan denyut sumber optik berupa laser ke dalam masukan serat optik yang diuji.

Nah, mengukur waktu yang diperlukan untuk untuk dipantulkan kembali ke receiver.

Kamu juga harus mengetahui indeks bias atau Index of Refraction (IoR) dari serat optik dan waktu pantulan balik yang diperlukan.

Optical Time Domain Reflectometer menghitung jarak dari pantulan denyutan cahaya, jadi bisa menentukan kuat pantulan dalam denyutan cahaya dan memberikan paparan hasil dari pelemahan dalam melawan jarak fiber optik yang dilakukan pengujian.

Peralatan Optical Time Domain Reflectometer ini dipakai untuk mengukur parameter pelemahan atau attenuation, penyambung, panjang, dan kehilangan pencerai yang ada pada sistem telekomunikasi fiber optik.

Optical Time Domain Reflectometer terdiri dari satu sumber optik dan satu receiver dengan modul akuisi data, CPU, media penyimpanan, dan layar monitor.

Optical Time Domain Reflectometer berbasis optical elektronik yang bisa mengukurak karakteristik kabel fiber optik.

Baca Juga: Alternator Adalah: Fungsi, 3 Macam, & Cara Kerjanya

5. Mekanisme Kerja OTDR

Optical Time Domain Reflectometer memiliki mekanisme kerja secara umum, di ataranya:

  • Sinyal cahaya dimasukkan ke kabel fiber optik
  • Sebagian sinyal akan dipantulkan kembali, jadi bisa diterima oleh receiver atau penerimanya
  • Sinyal balik yang berhasil diterima dikategorikan sebagai loss, dan
  • Waktu tempuh yang dibutuhkan sinyal digunakan untuk menghitung jarak

6. Istilah Pada OTDR

Ada beberapa istilah yang digunakan dalam pengukuran menggunakan Optical Time Domain Reflectometer, yaitu:

6.1 Even Zone

Even Zone adalah daerah yang terdapat dua kejadian, tapi akan terdeteksi sebagai satu kejadian saja.

6.2 Dead Zone

Dead Zone adalah daerah pada fiber optik yang terjadi perubahan daya secara tidak linier dan kondisi ini tidak bisa dilakukan analisis.

Panjang Dead Zone pada serat optik yang ada di pasaran umunya 25 meter.

Dalam Optical Time Domain Reflectometer, tampilan grafik terlihat menyerupai lonjakan daya sesaat yang terjadi pada bagian awal serat optik.

6.3 Dynamic Range

Dynamic Range adalah panjang maksimum atau jangkauan maksimum yang ditampilkan oleh Optical Time Domain Reflectometer pada sumbu horizontal.

Baca Juga: Viskositas: 2 Jenis, Rumus, & Pengaplikasiannya

7. Software Simulasi OTDR

OTDR Adalah

Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, pelatihan cara menggunakan Optical Time Domain Reflectometer dipatok dengan harga yang cukup mahal.

Jadi, berlatih dulu dengan software yang menyediakan simulasi Optical Time Domain Reflectometer saja, ya!

Kamu bisa unduh software-nya di situs resmi.

8. OTDR Trace

Hasil pengukuran dari Optical Time Domain Reflectometer ditampilkan secara representatif dalam bentuk grafik di layar monitornya.

Dalam pengukuran menggunakan Optical Time Domain Reflectometer didaptkan perwakilan dari ciri – ciri isyarat pemantulan balik yang ada dalam fiber optik atau serat melalui panjang yang terdeteksi dalam bentuk grafik.

Sifat jaringan serat optik bisa ditentukan dengan melakukan analisis amplitudo.

Ciri temporary yang ada pada bentuk gelombang cahaya penyebaran balik, jadi Optical Time Domain Reflectometer akan mengelompokkan ciri – ciri tersebut dalam bentuk grafik.

Jarak akan ditunjukkan oleh sumbu x dan dengan isyarat pemantulan balik ditunjukkan dalam sumbu y dalam unit dB.

Nah, informasi pelemahan serat optik, kehilangan pencerai, dan kehilangan penyambungan dapat ditentukan dari hasil paparan tersebut.

Baca Juga: Turbocharger: Pengertian, 3 Jenis, & Fungsi (Terlengkap!)

9. Produk OTDR

Berikut beberapa produk Optical Time Domain Reflectometer beserta penjelasan dan fiturnya:

9.1 OTDR Seri JW3302F

OTDR Adalah

OTDR seri JW3302F merupakan produk dari Shanghai Joinwit Corp, ia diperuntukkan untuk jaringan internet FTTx yang didesain dengan performa tinggi, alat tes multi-fungsi, dan mempunyai performa tes yang optimal, mendukung VFL, OPM, mikroskop optik (FIP) dan modul pengetesan lainnya.

Produk ini memiliki fungsi utama untuk mengukur panjang kabel optik, transfer loss, 7 jenis sifat fisika fiber optik, banyak dipergunakan dalam proyek internet FTTH, jaringan optik lokal, jaringan optik area metropolitan, pengerjaan jaringan PON, verifikasi dan pengajaran, penempatan, perawatam, dan riset materi optik.

Produk ini memiliki tampilan yang elegan, tahan lama, dan kuat.

Ia memiliki fitur layar sentuh dan papan tombol untuk operasionalnya, penggunaanya pun mudah dan intuitif, parameter konfigurasi yang sudah dioptimasi, mempermudah si pengguna, produk ini memiliki banyak sambungan koneksi, menggunakan manajemen smart power, dan penggunaan baterai bisa di atas 10 jam.

9.1.1 Kelebihan

Berikut beberapa kelebihan pada produk ini, ialah:

  • Cakupan dinamika besar 45 dB, nilai pengambilan sample hingga 128k
  • Area buta terpendek kurang dari 0,8 meter, pengetesan fiber optik jumper sangat praktis dan mudah
  • Paling banyak mengetes 4 panjang gelombang, yaitu:  850 / 1300 / 1310 / 1490 /1550 / 1625 / 1650nm
  • Ada alat deteksi optik dan peringatan untuk mencegah kabel optik yang dites ada sinyal optik yang merusak peralatan
  • Mempunyai fungsi remote control ethernet
  • Mempunyai fungsi optical power meter
  • Mempunyai fungsi visible red light Visual Fault Locator (VFL), dan
  • Mempunyai fungsi pemeriksaan ujung fiber optik

9.1.2 Spesifikasi Teknik

Cakupan DinamisLihat Spesifikasi Teknis Modul Standar OTDR JW3302F
Akurasi pengukuran jarak±(1m+Interval sampling+0.0025%×Jarak)(Tidak termasuk error penempatan indeks refraktif)
Resolusi pengukuran jarak0.05; 0.1; 0.2; 0.5; 1; 2; 4; 8; 16m
Jarak pengetesan
  • 0.4、0.8、1.6、3.2、6.4、16、32、64、128、256、512km(mode tunggal)
  • 0.4、0.8、1.6、3.2、6.4、16、32(850nm mode multi)
Lebar denyut pengetesan
  • 5、10、30、100、275、500、1000、5000、10000、20000ns
  • 5、10、30、100、275、500、1000(850nm mode multi)
Batas loss0.01dB
Sampel titik128k

Linearitas

0.05dB/dB
Resolusi loss0.001dB
Kapasitas penyimpanan gelombang≥1000 frame(internal disk)
Satuan jarakKm、m、kilo feet、feet
Tampilan800×480、LCD TFT warna 7 inchi(Layar sentuh)
Eksternal portUSB、Mini-USB、Ethernet、Headset、SD
Port optikFC/SC/ST(Dapat ditukar)
VFL650nm±10nm,2mW(Nilai umum)
Optical power meter
  • Cakupan panjang gelombang:1200nm ~ 1650nm
  • Cakupan power:-50 ~ +26dBm,
  • Nilai ketidakakurasian pengetesan:±5%(-10dBm、CW)
Power
  • Adaptor AC/DC:Batasan voltase:100V~240V(1.5A),Batasan frekuensi:50/60Hz
  • Arus listrik:12V±1V(2A)
  • Baterai lithium internal:8.4V,Waktu ooperasional baterai:12jam(suhu ruangan)
BahasaBisa pilih bahasa Inggris, Mandarin dan bahasa lainnya
Lingkungan
  • Suhu operasional:-5℃~50℃(Charge baterai:5℃~40℃)
  • Suhu penyimpanan:-40℃~70℃(Baterai:-20℃~60℃)

9.2 OTDR Seri JW3302ET

OTDR Adalah

Berikut deskripsi dan spesifikasi teknik tentang OTDR seri JW3302ET.

9.2.1 Deskripsi

Ada dua pengetesan yang bisa kamu lakukan, di antaranya:

A. Pengetesan Otomatis

Default seri ini adalah pengetesan otmatis, ketika menyala dapat langsung masuk ke pengetesan otomatis, berikut langkah – langkahnya:

  1. Pertama, tekan tombol “Setting”
  2. Kemudian, pilih panjang gelombang pengetesan
  3. Lalu, pilih Mode Pengetesan
  4. Terakhir, pilih Pengetesan Otomatis

B. Pengetesan Manual

Pengetesan ini adalah mode pengetesan profesional, yaitu untuk teknisi yang sudah memiliki banyak pengalaman, berikut langkah – langkahnya:

  1. Pertama, tekan tombol “Setting”
  2. Kemudian, pilih Mode Pengetsan
  3. Lalu, pilih “Average Test”
  4. Terakhir, pilih pengetesan yang sesuai

Parameter yang sesuai dengan keadaan, jadi hasil tes lebih akurat.

Tekan “Return” untuk menyimpan konfigurasi, jika parameter konfigurasi sudah sesuai baru menjalankan pengetesan.

9.3 OTDR Seri JW3302

OTDR Adalah

Seri ini merupakan alat tes pengetesan genarasi baru yang pintar.

Produk utamanya dipakai untuk mengetes berbagai jenis fiber optik, loss, panjang kabel optik, kualitas koneksi, dan parameter lainnya, juga cepat menemukan posisi kerusakan dan titik kejadian.

Ia dapat digunakan secara luas di sistem komunikasi fiber optik baik dalam pengerjaan, perawatan, pengetesam, dan perbaikan darurat.

OTDR seri ini mempunyai tampilan luar baru, ia dilengkapi dengan interface OTDR yang bersih dan gampang dimengerti, pengoperasiannya pun mudah.

9.4 OTDR Seri 3302F

OTDR Adalah

OTDR seri 3302F ialah pengukur pintar generasi baru untuk mendeteksi sistem komunikasi fiber.

Dengan bertambah populer konstruksi jaringan optik di perkotaan dan daerah pinggiran, pengukuran jaringan optik menjadi pendek dan tersebar.

Alat ini didesain khusus untuk penggunaan tersebut.

Ia juga hemat dan mempunyai performa yang luar biasa.

9.4.1 Kelebihan

  • Didesain terintegrasi, kuat, dan pintar
  • Cocok untuk tugas lapangan karena memiliki fitur perlindungan setara IP65
  • Memiliki layar LCD 7 inch dengan fitur anti-refleksi
  • Fitur tambahan berupa tes modul PON online (1625 nm), dan
  • Mendukung tampilan multi-bahasa dan input

9.4.2 Pengaplikasian

OTDR ini dapat diaplikasi dibeberapa pengetesan, seperti:

  • Tes FFTX pada jaringan PON
  • Pengetesan pada jaringan CATV
  • Pengetesan pada jaringan akses
  • Pengetesan pada jaringan Metro, dan
  • Pengetesan pada jaringan LAN

9.4.3 Spesifikasi Teknik

Berikus spesifikasi tekniknya:

Dimensi
  • 253×168×73.6mm
  • 1,5kg (termasuk baterai)
Display7 inch TFT-LCD dengan lampu latar LED (fitur layar sentuh adalah fungsi tambahan)
Interfaceport RJ45 x1, port USB x3 (USB 2.0, Type A USB×2, Type B USB×1)
Power Supply10V(dc), 100V(ac) sampai  240V(ac), 50~60Hz
Baterai
  • Baterai lithium 7.4V(dc)/4.4Ah (sudah ada sertifikasi dalam pesawat)
  • Waktu operasi: 12 hours, Telcordia GR-196-CORE
  • Waktu pengisian: <4 jam (kondisi mati)
Power Saving
  • Backlight off: Disable/1 to 99 menit
  • Auto shutdown: Disable/1 to 99 menit
Penyimpanan DataInternal memory: 4GB (sekitar 40,000 grup kurva)
BahasaDipilih pengguna (Inggris, Mandarin sederhana, Mandarin tradisional, Perancis, Korea, Russia, Spanyol dan Portugis – hubungi kami untuk bahasa lainnya)
Kondisi Lingkungan
  • Suhu operasional dan kelembapan: -10℃~+50℃, ≤95% (non-kondensasi)
  • Suhu penyimpanan dan kelembapan: -20℃~+75℃, ≤95% (non-kondensasi)
  • Ketahanan: IP65 (IEC60529)
Aksesoris
  • Standar: Alat utama, power adaptor, baterai Lithium, adaptor FC, kabel USB, Buku panduan, CD, Tas
  • Tambahan: Adaptor SC/ST/LC, adaptor fiber

Baca Juga: Rectifier: Pengertian, Fungsi, 2 Jenis, dan Rumusnya

Kesimpulan

Itulah penjelasan mengenai Optical Time Domain Reflectometer yang merupakan alat penting di dunia fiber optik,

Fungsi dari OTDR adalah untuk mengidentifikasi berbagai karakteristik kabel serat optik atau sistem optik agar bisa diketahui kelayakannya.

Yuk, baca artikel seputar elektronika lainnya, disini!

Orang juga bertanya

Fiana is an Europeanist, freelance writer, and write SEO friendly content.

Tinggalkan komentar